Bahasa kasar seperti anjir tidak seharusnya menjadi kebiasaan di kalangan siswa/i SMPN 4. Ucapan tersebut bukan hanya menurunkan wibawa pribadi, tetapi juga dapat menyinggung perasaan orang lain dan mengganggu suasana belajar yang seharusnya nyaman. Perlu disadari bahwa tutur kata mencerminkan karakter, dan seorang pelajar terdidik akan terlihat dari cara ia berbicara. Semakin kita membiasakan diri dengan kata-kata kasar, semakin berkurang pula rasa hormat yang orang lain berikan kepada kita.

Oleh karena itu, mari kita mulai dari hal sederhana: berhenti menggunakan bahasa yang tidak pantas dan menggantinya dengan kata-kata yang sopan serta membangun. Dengan menjaga ucapan, kita bukan hanya menghormati diri sendiri, tetapi juga menunjukkan rasa hormat kepada guru, teman, dan lingkungan sekolah. Bersama-sama, kita bisa menciptakan budaya positif di SMPN 4 BEKASI lingkungan yang santun, berkarakter, dan menjadi tempat belajar yang damai serta bermartabat. ????????

SMPN 4 KOTA BEKASI
SIAP! SIGAP! MANTAP! HEBAT!